IHT Penyusunan Observasi Kinerja Guru dalam Pengelolaan Kinerja PMM di SMAN 1 Sangatta Utara

Sangatta Utara, 15 Februari 2024 - Pada hari Kamis, 15 Februari 2024, SMAN 1 Sangatta Utara telah menyelenggarakan kegiatan In-House Training (IHT) dengan tema "Penyusunan Observasi Kinerja Guru dalam Pengelolaan Kinerja PMM". Kegiatan ini diikuti oleh seluruh guru SMAN 1 Sangatta Utara dan dihadiri oleh kepala sekolah, pengawas sekolah, dan instruktur dari Dinas Pendidikan Kabupaten Kutai Timur.

Kegiatan IHT ini bertujuan untuk membekali guru dengan pengetahuan dan keterampilan dalam menyusun instrumen observasi kinerja guru pada platform Merdeka Mengajar (PMM). Materi yang disampaikan dalam kegiatan ini meliputi:

• Pengenalan PMM dan fitur pengelolaan kinerja guru
• Komponen dan indikator kinerja guru
• Teknik observasi kinerja guru
• Penyusunan instrumen observasi kinerja guru

Kegiatan IHT ini diawali dengan pengenalan PMM dan fitur pengelolaan kinerja guru oleh instruktur dari Dinas Pendidikan Kabupaten Kutai Timur. Selanjutnya, peserta diberikan penjelasan tentang komponen dan indikator kinerja guru, serta teknik observasi kinerja guru.

Pada sesi terakhir, peserta diminta untuk menyusun instrumen observasi kinerja guru berdasarkan sub-indikator yang telah dipilih. Instrumen observasi ini akan digunakan oleh kepala sekolah dan pengawas sekolah untuk melakukan observasi kinerja guru di kelas.

Kegiatan IHT ini berlangsung dengan lancar dan antusiasme yang tinggi dari para peserta. Diharapkan dengan adanya kegiatan ini, observasi kinerja guru pada PMM di SMAN 1 Sangatta Utara dapat dilaksanakan dengan lebih objektif dan profesional.

Berikut beberapa manfaat dari penyusunan observasi kinerja guru dalam pengelolaan kinerja PMM:

• Meningkatkan kualitas pembelajaran
• Mengembangkan profesionalisme guru
• Memberikan umpan balik yang konstruktif kepada guru
• Meningkatkan akuntabilitas guru

Kegiatan IHT ini merupakan salah satu upaya SMAN 1 Sangatta Utara untuk meningkatkan kualitas pendidikan di sekolah. Dengan observasi kinerja guru yang objektif dan profesional, diharapkan guru dapat terus meningkatkan kompetensinya dan memberikan layanan pembelajaran yang terbaik bagi peserta didik.

Kesimpulan:

Kegiatan IHT "Penyusunan Observasi Kinerja Guru dalam Pengelolaan Kinerja PMM" di SMAN 1 Sangatta Utara telah berjalan dengan sukses. Kegiatan ini diharapkan dapat membantu guru dalam melaksanakan tugasnya dengan lebih baik dan meningkatkan kualitas pendidikan di sekolah.